Selasa, 22 Maret 2016

Materi pembelajaran (perawatan masa nifas dan menyusui pada masa nifas)



Bahan ajar perawatan masa nifas dan menyusui pada masa nifas




                                      
Penyusun:
Ika Ratih Nur Cahyani
NO.17


PROGRAM STUDI D IV KEBIDANAN
STIKES KARYA HUSADA SEMARANG
2015
PERAWATAN MASA NIFAS DAN MENYUSUI
Ž 100 Menit

        

  PENDAHLUAN

Perawatan masa nifas dan menyusui merupakan salah satu indikator untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada ibu.  Perawatan masa nifas dan menyusui merupakan buku yang membahas tentang perawatan yang dilakukan selama masa nifas. Diharapakan  para calon bidan yang nantinya akan terlibat langsung dalam penanganan pasien harus mampu memlakukan perawatan pada ibu nifas dengan tepat. Secara garis besar buku ini juga membahas tentang perawatan yang dilakukan pada masa nifas.  
Masa nifas adalah masa dimana terjadinya perubahan besar secara praktis dan fisik, serta emosional. Kondisi  pada setiap orang berbeda-beda. Tidak semua masa nifas mengalami kondisi yang normal. Adakalanya seseorang mengalami suatu kondisi pada masa nifas yang merupakan sebuah tanda bahaya dari masa nifas, sehingga perawatan pada masa nifas sangat penting agar tidak terjadinya hal yang tidak diinginkan selama masa nifas. Perawatan masa nifas merupakan perawatan yang harus diberikan kepada ibu selama masa nifas. Perawatan masa nifas yang diberikan adalah hipnobreastfeeding, laktasi, senam hamil dan masase perineum. Pada perawatan nifas yang berikaitan dengan hipnobreastfeeding diharapakan dapat membantu ibu agar mampu memberikan ASI kepada bayi. Banyak masalah yang terjadi sekarang yaitu ib tidak mau memberikan ASI kepada bayinya dengan alasan ASI tidak mau keluar sehingga hal ini menyebabkan proses laktasi pada ibu tidak dapat berjalan dengan baik. Dengan adanya hipnobreastfeeding ini dapat mendorong ibu memberikan ASI pada bayinya. Selain masalah tentang laktasi juga ibu nifas memerlukan perawatan yang lain selama masa nifas agar proses pada masa nifas itu berjalan dengan baik yaitu dengan melakukan senam nifas dan masase perineum . Senam nifas dan msasae perineum merupakan perawatan  yang dilakukan pada  ibu setelah persalinan, setelah keadaan ibu kembali normal. Tujuannya adalah untuk memulihkan kondisi tubuh ibu baik secara psikologis maupun psikologis. 


TUJUAN MATA KULIAH

A.    Deskripsi Singkat Mata Kuliah
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu nifas dengan pokok bahasan : konsep dasar SPA nifas, konsep dasar hypnobreastfeeding, laktasi, senam hamil dan masase perineum.
B.     Kegunaan/Manfaat Mata Kuliah
Dengan adanya mata kuliah asuhan kebidanan kebidanan III (Askeb Nifas) diharapkan mahasiswa menjadi lebih kompeten dan lebih profesional dalam :
1.   Melakukan perawatan pada masa nifas dengan SPA Nifas.
2.   Menjelaskan tentang Hypnobreastfeeding pada ibu nifas
3.   Menjelaskan tentang laktasi
4.   Menjelaskan dan melakukan senam nifas kepada ibu nifas
5.   Menjelaskan dan melakukan masase perineum pada ibu nifas.
C.     Standar Kompetensi Mata Kuliah
      Standar kompetensi mata kuliah perawatan masa nifas dan menyusui adalah mahasiswa mampu  melaksanakan asuhan kebidanan pada perawatan masa nifas dan menyususui dengan melakukan perawatan pada masa nifas yang meliputi : SPA nifas, hypnobreastfeeding,laktasi,senam hamil dan masase perineum
D.    Susunan Urutan Bahan Ajar
1.      Konsep dasar SPA nifas
2.      Konsep dasar Hypnobreastfeeding
3.      Laktasi
4.      Senam hamil
5.      Masase perineum
E.     Petunjuk Bagi Mahasiswa
      Mahasiwa dapat mempelajari bahan ajar (modul) ini dan membaca referensi yang direkomendasikan  sebagai buku acuan yang sudah ada.







URAIAN MATERI

BAB I
SPA NIFAS
A.      Kompotensi dasar dan Indikator
No.
Kompotensi dasar
Indikator
1.
Menjelaskan tentang SPA nifas
1.    Menjelaskan tentang pengertian SPA nifas
2.    Menjelaskan fungsi SPA pada ibu nifas
3.    Menjelaskan teknik SPA pada ibu nifas
4.    Menjelaskan manfaat SPA pada ibu nifas

B.       Deskripsi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memberikan pelayanan kebidanan kepada ibu nifas khusunya tentang spa nifas sehingga perawatan pada masa nifas dapat berjalan dengan baik.

C.      Materi
A.  SPA NIFAS
1.    Pengertian
Spa atau solus per aqua, artinya terapi air. Dalam perkembangannya, spa menjadi suatu tempat kecantikan, perawatan tubuh, kesehatan, kebugaran dan kenyamanan.Suatu tempat dimana kita bisa merasa rileks, tubuh dan pikiran menjadi segar, kembali energik dan bertenaga serta membangkitkan suasana hati yang riang gembira.Spa sendiri merupakan suatu rangkaian perawatan yang terdiri dari terapi pijat seluruh badan, lulur/body scrub, masker pemutih, terapi musik, aromatherapy, mandi susu/mandi aromatherapy dan snack berupa kue-kue dan minum jahe hangat atau teh panas.
Massage nifas sama halnya dengan spa pada umumnya, hanya saja ini dilakukan pada ibu nifas atau ibu yang habis melahirkan. Pijat  nifas merupakan terapi sentuh kepada ibu dalam masa pasca persalinan ( nifas ) untuk relaksasi dan mengurangi keluhan pasca bersalin dan saat menyusui.
Selain ada massege nifas perawatan untuk ibu nifas ada ratus vagina. Ratus vagina adalah perawatan daerah vagina melalui teknik penguapan dan menggunakan herbal tertentu.Dan, ini adalah rangkaian perawatan holistik (menyeluruh) yang mencakup pemulihan keseimbangan mind, body, dan soul (spirit). Pada V-Spa, vagina yang jadi fokus perhatian.
2.    Manfaat Spa Nifas
Manfaat spa antara lain menghaluskan, mengencangkan, memutihkan dan memberi nutrisi pada kulit, mengendurkan ketegangan otot, detoksifikasi tubuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menghilangkan kecemasan, kemarahan dan depresi, mencegah alergi, tanda-tanda diabetes.
Selanjutnya migrain dan asma, menurunkan tekanan darah tinggi dan hipertensi, mengurangi insomnia, stres dan kelelahan, mengembalikan keseimbangan alami tubuh, mencapai kebahagiaan, percaya diri dan kreativitas serta memperlambat proses penuaan.
Sedangkan manfaat pijat ibu nifas yaitu melancarkan peredaran darah agar tidak terjadi thrombosis, memberikan kecukupan oksigen, merangsang kelancaran ASI, memperbaiki tonus otot yang teregang dan melemah sewaktu kehamilan dan persalinan, serta memperbaiki postur tubuh ibu.
3.    Teknik Spa Nifas
a.         Pijatan/massage, adalah faktor penting untuk spa nifas yang berfungsi sebagai relaksasi fisik. Selama pemijatan digunakan minyak yang berbau wangi untuk membantu relaksasi. Spa nifas dapat dilakukan sebanyak 3x yaitu setelah 15 hari, 25 hari dan terakhir 30 hari atu selesainya masa nifas.
b.         Scrubbing tubuh: berfungsi untuk mengelupas kulit yang mati, agar kulit dapat bernafas secara efektif dan mengeluarkan racun.
c.         Pembersih dengan busa akan mengangkat bagian kulit mati dan srub yang tertinggal.
d.        Masker berfungsi untuk memelihara dan melebabkan kulit sekaligus mengandung elemen detoksifikasi.
e.         Mandi berendam menyegarkan pikiran, tubuh serta menambah semangat.
f.          Meditasi yaitu membiarkan pikiran santai dan memberi ruang untuk semangat.
g.         Aromatherapy, bahwa ketika menghirup aroma tumbuh-tumbuhan sama artinya dengan meghirup molekul-molekul gas tumbuhan. Menghirup sari tumbuhan atau bunga berarti membantu otak melepas hormone endhorpin yang dapat membuat tubuh santai atau terstimulasi, mendingin atau mememanas.
Pada terapi spa yang terakhir diikuti dengan terapi ratus V yang berfungsi membuat kesat dan bersih daerah organ intimkewanitaan. Ratus terdiri dari dua macam yakni ratus bakar dan ratus rebus. Manfaat keduanya sama, yang membedakan hanyalah pada tata cara penggunaannya.
1.         Ratus bakar merupakan teknik meratus dengan metode pengasapan. Disini rempah-rempah yang digunakan tidak direbus terpisah, tetepi diletakkan diatas bara. Vagina akan mengalami pengasapan dari proses pembakaran ini. Berikut cara pakainya:
a.    Bakar arang hingga menjadi bara kemudian letakkan diaatas piring tanah liat atau tungku. Dalam keadaan arang panas dan memiliki bara taburkan ratus keatas arang, sehingga akan keluar asap.
b.   Berdirilah diatas bakaran ratus yang berasap tanpa ,menggunakan celana dalam.
c.    Selanjutnya arahkan asap tersebut kearah daerah kewanitaan
d.   Biarkan proses ratus bakar ini nerlangsung selama 15-20 menit
e.    Gunakan kain penutup atau sarung untuk membantu mengarahkan dan mengurung asap terserbut dari ratus.
f.    Dalam cara ini dapat menggunakan kursi yang berlubang bagian tengahnya untuk mempermudah proses.
2.         Ratus rebus dilakukan dengan cara direbus. Ratus dilakukan dengan cara penguapan. Berikut cara pengunaan ratus rebus:
a.    Siapkan air dalam wadah panci. Rebus hingga mendidih.
b.   Setelah mendidih, masukkan ratus kedalam air tersebut.
c.    Berdirilah diatas rebusan air ratus tersebut, tanpa menggunakan celana dalam dan arahkan uap kedaerah kewanitaan.
d.   Biarkan proses ratus bakar ini nerlangsung selama 15-20 menit
e.    Gunakan kain penutup atau sarung untuk membantu mengarahkan dan mengurung asap terserbut dari ratus.
f.    Gunakan pula kursi yang berlubang bagian tengahnya untuk mempermudah proses

TES FORMATIF

1.      Apa yang dimaksud hypnobreasfeending?
a.       melahirkan tanpa rasa takut dan meminimalkan rasa sakit
b.      bagaimana hypnosis dapat membantu melancarkan ASI
c.       menurunkan berat badan dengan cara menanamkan program ke bawah sadar supaya dapat mengontrol nafsu makannya
d.      bagaimana hipnosis dapat membantu menghaluskan kulit
e.       bagaimana hipnosis dapat membantu seorang anak agar dapat lebih optimal dalam belajar
2.      a. Sarana relaksasi
b. Dapat menurunkan berat badan ibu
c. Mengurangi kecemasan dan stres pada ibu
d. Menyebabkan kegemukan pada ibu
e. Produksi ASI bisa Optimal.
Dari pernyataan diatas manakah yang merupakan manfaat dari hypnobreasfeending ?
a.       a,b dan e
b.      c,d dan e
c.       a, c dan e
d.      b,d dan e
e.       benar semua
3.      Berapa kali idealnya Spa nifas dapat dilakukan selama masa nifas?
a.       6x
b.      5x
c.       4x
d.      3x
e.       2x
4.      Berapa lama ratus vagina dilakukan
a.       5-10 menit
b.      10-15 menit
c.       20-25 menit
d.      25-30 menit
e.       15-20 menit
5.      Siapa sajakah yang dapat memberikan dukungan pada ibu saat masa laktasi, kecuali?
a.       Keluarga
b.      Pemerintah
c.       Pusat krisis
d.      Tempat kerja
e.       Pusat perbelanjaan
6.      Seorang perempuan melahirkan anak peertamanya 3 hari yang lalu,datang ke klinik bidan mengatakan bahwa ada benjolan pada salah satu payudara dan terasanyeri dari hasil pemeriksan tidak terdapat luka/ lecet, tidak panad dan tidak kemeraha namun terdapat sumbatan kecil putih pada puting payudara. Apakah tindakan yang seharusnya tidak di anjurkan didan tersebut?
a.       Tetap menyusui
b.      Berhenti menyusui
c.       Menyusui dan memerah ASI
d.      Mengkompres payudara dengan air hangat
e.       Menyusui dari payudara yang tersumbat terlebih dahulu
7.      Seorang perempuan melahirkan anak pertama 3 hari yang lalu, datang ke bidan praktek madiri megatakan Demam, lesu, sakit di salah satu derah payudara, dari pemeriksaan di lihat payudara bengkak dan kemerahan. Apakah diagnosa yang tepet untuk kasus di atas ?
a.      Mastitis
b.      Abses payudara
c.       Puting susu lecet
d.      Payudara bengkak
e.       Sumbatan saluran ASI
8.      Dimanakah tempat tempat yang baik di dirikan klinik laktasi, kecuali ?
a.      Di rumah
b.      Di rumah sakit
c.       Di tempat kerja
d.      Di toko swalayan
e.       Di klinik bersalin.
9.      Kapan waktu dilakukan senam kegel dalam masa nifas?
a.      Hari pertama setelah melahirkan
b.      Hari kedua setelah melahirkan
c.       Hari ketiga setelah melahirkan
d.      Hari keempat setelah melahirkan
e.       Hari kelima setelah melahirkan.
10.  Kontaindikasi melakukan masase perineum pada ibu nifas adalah...
a.       Ibu melahirkan sesar.
b.      Ibu melahirkan dengan normal
c.       Ibu yang infeksi vagina
d.      Ada jahitan pada perineum
e.       Adanya infeksi saluran kemih
11.  Waktu yang digunakan untuk melakukan masase perineum adalah...
a.      5-10 menit
b.      10-15 menit
c.       15-20 menit
d.      20 menit
e.       20-30 menit.
12.  Mengencangkan otot perut, liang senggama, otot-otot sekitar vagina maupun otot-otot dasar panggul, disamping melancarkan sirkulasi darah merupakan tujuan dilakukan senam...
a.       Senam hamil
b.      Senam nifas
c.       Senam mengecilkan perut
d.      Senam  yoga
e.       Senam untuk panggul

buku 2

DAFTAR PUSTAKA


DAFTAR PUSTAKA
Ambarwati, 2008. Asuhan Kebidanan Nifas. Yogyakarta: Mitra Cendikia
Aprilia, Yesie. 2010. Hipnostetri. Jakarta : Gagas Media
Bobak IM, Lowdermilk DL, Jensen MD. 2005. Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Alih Bahasa: Wijayarini MA, Anugrah PI. Jakarta: EGC

Brayshaw, Eileen.2008.Senam Hamil Dan Nifas. Jakarta:EGC
Ikatan Dokter Anak Indonesia Cabang Jakarta. 2008. Bedah ASI – Kajian dari Berbagai Sudut Pandang Ilmiah. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Kristianasari, Weni. 2009. ASI, Menyusui & Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.

Mongan, Marie. 2007. Hypno Birthing The Mongan Method. Jakarta : BIP (Bhuana Ilmu Populer) Kelompok Gramedi
Laksono, Kodrat. 2010. Dahsyatnya ASI & Laktasi. Yogyakarta: Media Baca.

ProverawatiAtikah, RahmawatiEni. KapitaSelektaASI Dan menyusui. Bantul; NuhaMedika;2010

Purwanti HS. 2004. Konsep Penerapan ASI Eksklusif. Jakarta: EGC

Rukiyah,dkk. 2011. Asuhan Kebidanan Nifas.Jakarta:Trans Info Media
Saifuddin Abdul 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta.

  Sinclair, Constance. 2003. Buku Saku Kebidanan. Jakarta : EGC

Suriadi, Yuliani R. 2006. Asuhan Keperawatan Pada Anak.Jakarta : Sagung Seto

Suryoprajogo, Nadine. 2009. Keajaiban Menyusui. Jogyakarta: Keyword.

Verrals, S. 1997. AnatomidanFisiologiTerapandalamKebidanan. Jakarta : EGC.
Widianti, Tri Anggriyana & Proverawati, Atikah.2010.Senam Kesehatan.Yogyakarta:Nuha Medika
 http://midwifesari.blogspot.com/2010/12/masase-perineum.html
 http:/nadyaspa.com/spa-hamil-dan-spa-nifas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar