Bahan ajar perawatan masa nifas dan menyusui pada masa nifas
Penyusun:
Ika Ratih Nur Cahyani
NO.17
PROGRAM STUDI D IV KEBIDANAN
STIKES KARYA HUSADA SEMARANG
2015
PERAWATAN MASA NIFAS DAN MENYUSUI
100 Menit
PENDAHLUAN
Perawatan masa nifas dan menyusui
merupakan salah satu indikator untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada
ibu. Perawatan masa nifas dan menyusui merupakan buku yang membahas tentang
perawatan yang dilakukan selama masa nifas. Diharapakan para calon bidan yang nantinya akan terlibat
langsung dalam penanganan pasien harus mampu memlakukan perawatan pada ibu
nifas dengan tepat. Secara
garis besar buku ini juga membahas tentang perawatan yang dilakukan pada masa nifas.
Masa nifas adalah masa dimana terjadinya perubahan besar secara praktis dan fisik, serta emosional. Kondisi pada setiap orang
berbeda-beda. Tidak semua masa nifas mengalami kondisi yang normal. Adakalanya seseorang mengalami
suatu kondisi pada masa nifas yang merupakan sebuah tanda bahaya dari masa nifas, sehingga perawatan pada masa
nifas sangat penting agar tidak terjadinya hal yang tidak diinginkan selama
masa nifas. Perawatan masa nifas merupakan perawatan yang
harus diberikan kepada ibu selama masa nifas. Perawatan masa nifas yang
diberikan adalah hipnobreastfeeding, laktasi, senam hamil dan masase perineum.
Pada perawatan nifas yang berikaitan dengan hipnobreastfeeding diharapakan
dapat membantu ibu agar mampu memberikan ASI kepada bayi. Banyak masalah yang
terjadi sekarang yaitu ib tidak mau memberikan ASI kepada bayinya dengan alasan
ASI tidak mau keluar sehingga hal ini menyebabkan proses laktasi pada ibu tidak
dapat berjalan dengan baik. Dengan adanya hipnobreastfeeding ini dapat
mendorong ibu memberikan ASI pada bayinya. Selain masalah tentang laktasi juga
ibu nifas memerlukan perawatan yang lain selama masa nifas agar proses pada
masa nifas itu berjalan dengan baik yaitu dengan melakukan senam nifas dan
masase perineum . Senam nifas dan msasae perineum merupakan perawatan yang dilakukan pada ibu setelah persalinan, setelah keadaan ibu
kembali normal. Tujuannya adalah untuk memulihkan kondisi tubuh ibu baik secara
psikologis maupun psikologis.
TUJUAN MATA KULIAH
A. Deskripsi Singkat Mata Kuliah
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk
melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu nifas dengan pokok bahasan : konsep dasar SPA nifas, konsep dasar
hypnobreastfeeding, laktasi, senam hamil dan masase perineum.
B. Kegunaan/Manfaat Mata Kuliah
Dengan adanya mata kuliah asuhan kebidanan kebidanan III (Askeb
Nifas) diharapkan mahasiswa menjadi lebih kompeten dan lebih profesional dalam
:
1. Melakukan perawatan pada masa nifas dengan SPA Nifas.
2. Menjelaskan tentang Hypnobreastfeeding pada ibu nifas
3. Menjelaskan tentang laktasi
4. Menjelaskan dan melakukan senam nifas kepada ibu nifas
5. Menjelaskan dan melakukan masase perineum pada ibu nifas.
C. Standar Kompetensi Mata Kuliah
Standar
kompetensi mata kuliah perawatan
masa nifas dan menyusui adalah
mahasiswa mampu melaksanakan asuhan kebidanan
pada perawatan masa nifas dan menyususui dengan melakukan perawatan pada masa nifas yang meliputi : SPA nifas,
hypnobreastfeeding,laktasi,senam hamil dan masase perineum
D. Susunan Urutan Bahan Ajar
1.
Konsep dasar SPA nifas
2.
Konsep dasar
Hypnobreastfeeding
3.
Laktasi
4.
Senam hamil
5.
Masase perineum
E. Petunjuk Bagi Mahasiswa
Mahasiwa
dapat mempelajari bahan ajar (modul) ini dan membaca referensi yang direkomendasikan sebagai buku acuan yang sudah ada.
URAIAN MATERI
BAB I
SPA NIFAS
A. Kompotensi dasar dan Indikator
No.
|
Kompotensi dasar
|
Indikator
|
1.
|
Menjelaskan
tentang SPA nifas
|
1. Menjelaskan tentang pengertian SPA nifas
2. Menjelaskan fungsi SPA pada ibu nifas
3. Menjelaskan teknik SPA pada ibu nifas
4. Menjelaskan manfaat SPA pada ibu nifas
|
B. Deskripsi
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada
mahasiswa untuk memberikan pelayanan kebidanan kepada ibu nifas khusunya
tentang spa nifas sehingga perawatan pada masa nifas dapat berjalan dengan baik.
C. Materi
A. SPA NIFAS
1. Pengertian
Spa atau solus per aqua, artinya terapi air. Dalam perkembangannya, spa
menjadi suatu tempat kecantikan, perawatan tubuh, kesehatan, kebugaran dan
kenyamanan.Suatu tempat dimana kita bisa merasa rileks, tubuh dan pikiran
menjadi segar, kembali energik dan bertenaga serta membangkitkan suasana hati
yang riang gembira.Spa sendiri merupakan suatu rangkaian perawatan yang terdiri
dari terapi pijat seluruh badan, lulur/body scrub, masker pemutih, terapi
musik, aromatherapy, mandi susu/mandi aromatherapy dan snack berupa kue-kue dan
minum jahe hangat atau teh panas.
Massage nifas sama halnya dengan spa pada umumnya, hanya saja ini dilakukan
pada ibu nifas atau ibu yang habis melahirkan. Pijat nifas merupakan
terapi sentuh kepada ibu dalam masa pasca persalinan ( nifas ) untuk relaksasi
dan mengurangi keluhan pasca bersalin dan saat menyusui.
Selain ada massege nifas perawatan untuk ibu nifas ada ratus
vagina. Ratus vagina adalah perawatan daerah vagina melalui teknik penguapan
dan menggunakan herbal tertentu.Dan, ini adalah
rangkaian perawatan holistik (menyeluruh) yang mencakup pemulihan keseimbangan
mind, body, dan soul (spirit). Pada V-Spa, vagina yang jadi fokus perhatian.
2. Manfaat Spa Nifas
Manfaat spa antara lain menghaluskan, mengencangkan, memutihkan dan memberi
nutrisi pada kulit, mengendurkan ketegangan otot, detoksifikasi tubuh untuk
meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menghilangkan kecemasan, kemarahan dan
depresi, mencegah alergi, tanda-tanda diabetes.
Selanjutnya migrain dan asma, menurunkan tekanan darah tinggi dan
hipertensi, mengurangi insomnia, stres dan kelelahan, mengembalikan
keseimbangan alami tubuh, mencapai kebahagiaan, percaya diri dan kreativitas
serta memperlambat proses penuaan.
Sedangkan manfaat pijat ibu nifas yaitu melancarkan peredaran
darah agar tidak terjadi thrombosis, memberikan kecukupan oksigen, merangsang
kelancaran ASI, memperbaiki tonus otot yang teregang dan melemah sewaktu
kehamilan dan persalinan, serta memperbaiki postur tubuh ibu.
3.
Teknik Spa
Nifas
a.
Pijatan/massage,
adalah faktor penting untuk spa nifas yang berfungsi sebagai relaksasi fisik.
Selama pemijatan digunakan minyak yang berbau wangi untuk membantu relaksasi.
Spa nifas dapat dilakukan sebanyak 3x yaitu setelah 15 hari, 25 hari dan
terakhir 30 hari atu selesainya masa nifas.
b.
Scrubbing
tubuh: berfungsi untuk mengelupas kulit yang mati, agar kulit dapat bernafas
secara efektif dan mengeluarkan racun.
c.
Pembersih dengan busa
akan mengangkat bagian kulit mati dan srub yang tertinggal.
d.
Masker berfungsi untuk
memelihara dan melebabkan kulit sekaligus mengandung elemen detoksifikasi.
e.
Mandi berendam
menyegarkan pikiran, tubuh serta menambah semangat.
f.
Meditasi yaitu
membiarkan pikiran santai dan memberi ruang untuk semangat.
g.
Aromatherapy, bahwa
ketika menghirup aroma tumbuh-tumbuhan sama artinya dengan meghirup
molekul-molekul gas tumbuhan. Menghirup sari tumbuhan atau bunga berarti
membantu otak melepas hormone endhorpin yang dapat membuat tubuh santai atau
terstimulasi, mendingin atau mememanas.
Pada terapi spa yang terakhir diikuti
dengan terapi ratus V yang berfungsi membuat kesat dan bersih daerah organ
intimkewanitaan. Ratus terdiri dari dua macam yakni ratus bakar dan ratus
rebus. Manfaat keduanya sama, yang membedakan hanyalah pada tata cara
penggunaannya.
1.
Ratus bakar merupakan
teknik meratus dengan metode pengasapan. Disini rempah-rempah yang digunakan
tidak direbus terpisah, tetepi diletakkan diatas bara. Vagina akan mengalami
pengasapan dari proses pembakaran ini. Berikut cara pakainya:
a.
Bakar arang hingga
menjadi bara kemudian letakkan diaatas piring tanah liat atau tungku. Dalam
keadaan arang panas dan memiliki bara taburkan ratus keatas arang, sehingga
akan keluar asap.
b.
Berdirilah diatas
bakaran ratus yang berasap tanpa ,menggunakan celana dalam.
c.
Selanjutnya arahkan asap
tersebut kearah daerah kewanitaan
d.
Biarkan proses ratus
bakar ini nerlangsung selama 15-20 menit
e.
Gunakan kain penutup
atau sarung untuk membantu mengarahkan dan mengurung asap terserbut dari ratus.
f.
Dalam cara ini dapat
menggunakan kursi yang berlubang bagian tengahnya untuk mempermudah proses.
2.
Ratus rebus dilakukan
dengan cara direbus. Ratus dilakukan dengan cara penguapan. Berikut cara
pengunaan ratus rebus:
a.
Siapkan air dalam wadah
panci. Rebus hingga mendidih.
b.
Setelah mendidih,
masukkan ratus kedalam air tersebut.
c.
Berdirilah diatas
rebusan air ratus tersebut, tanpa menggunakan celana dalam dan arahkan uap
kedaerah kewanitaan.
d.
Biarkan proses ratus
bakar ini nerlangsung selama 15-20 menit
e.
Gunakan kain penutup
atau sarung untuk membantu mengarahkan dan mengurung asap terserbut dari ratus.
f.
Gunakan pula kursi yang
berlubang bagian tengahnya untuk mempermudah proses
TES FORMATIF
1. Apa
yang dimaksud hypnobreasfeending?
a. melahirkan
tanpa rasa takut dan meminimalkan rasa sakit
b.
bagaimana
hypnosis dapat membantu melancarkan ASI
c. menurunkan
berat badan dengan cara menanamkan program ke bawah sadar supaya dapat
mengontrol nafsu makannya
d. bagaimana
hipnosis dapat membantu menghaluskan kulit
e. bagaimana
hipnosis dapat membantu seorang anak agar dapat lebih optimal dalam belajar
2. a.
Sarana relaksasi
b.
Dapat menurunkan berat badan ibu
c.
Mengurangi kecemasan dan stres pada ibu
d.
Menyebabkan kegemukan pada ibu
e.
Produksi ASI bisa Optimal.
Dari
pernyataan diatas manakah yang merupakan manfaat dari hypnobreasfeending ?
a. a,b
dan e
b. c,d
dan e
c.
a,
c dan e
d. b,d
dan e
e. benar
semua
3. Berapa
kali idealnya Spa nifas dapat dilakukan selama masa nifas?
a. 6x
b. 5x
c. 4x
d.
3x
e. 2x
4. Berapa
lama ratus vagina dilakukan
a. 5-10
menit
b. 10-15
menit
c. 20-25
menit
d. 25-30
menit
e.
15-20
menit
5. Siapa
sajakah yang dapat memberikan dukungan pada ibu saat masa laktasi, kecuali?
a. Keluarga
b. Pemerintah
c. Pusat
krisis
d. Tempat
kerja
e.
Pusat
perbelanjaan
6. Seorang
perempuan melahirkan anak peertamanya 3 hari yang lalu,datang ke klinik bidan
mengatakan bahwa ada benjolan pada salah satu payudara dan terasanyeri dari
hasil pemeriksan tidak terdapat luka/ lecet, tidak panad dan tidak kemeraha
namun terdapat sumbatan kecil putih pada puting payudara. Apakah
tindakan yang seharusnya tidak di anjurkan didan tersebut?
a. Tetap
menyusui
b.
Berhenti
menyusui
c. Menyusui
dan memerah ASI
d. Mengkompres
payudara dengan air hangat
e. Menyusui
dari payudara yang tersumbat terlebih dahulu
7. Seorang
perempuan melahirkan anak pertama 3 hari yang lalu, datang ke bidan praktek
madiri megatakan Demam, lesu, sakit di salah satu derah payudara, dari
pemeriksaan di lihat payudara bengkak dan kemerahan. Apakah
diagnosa yang tepet untuk kasus di atas ?
a.
Mastitis
b. Abses
payudara
c. Puting
susu lecet
d. Payudara
bengkak
e. Sumbatan
saluran ASI
8. Dimanakah
tempat tempat yang baik di dirikan klinik laktasi, kecuali ?
a.
Di
rumah
b. Di
rumah sakit
c. Di
tempat kerja
d. Di
toko swalayan
e. Di
klinik bersalin.
9. Kapan waktu dilakukan senam kegel dalam masa nifas?
a.
Hari pertama setelah melahirkan
b. Hari kedua setelah melahirkan
c. Hari ketiga setelah melahirkan
d. Hari keempat setelah melahirkan
e. Hari kelima setelah melahirkan.
10. Kontaindikasi melakukan masase perineum pada ibu nifas
adalah...
a. Ibu melahirkan sesar.
b. Ibu melahirkan dengan normal
c. Ibu yang infeksi vagina
d. Ada jahitan pada perineum
e.
Adanya infeksi saluran kemih
11. Waktu yang digunakan untuk melakukan masase perineum
adalah...
a.
5-10 menit
b. 10-15 menit
c. 15-20 menit
d. 20 menit
e. 20-30 menit.
12. Mengencangkan
otot perut, liang senggama, otot-otot sekitar vagina maupun otot-otot dasar
panggul, disamping melancarkan sirkulasi darah merupakan tujuan dilakukan senam...
a. Senam hamil
b.
Senam nifas
c. Senam mengecilkan perut
d. Senam yoga
e. Senam untuk panggul
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR
PUSTAKA
Ambarwati, 2008. Asuhan Kebidanan
Nifas. Yogyakarta: Mitra Cendikia
Aprilia, Yesie. 2010.
Hipnostetri. Jakarta : Gagas Media
Bobak IM, Lowdermilk DL, Jensen MD. 2005. Buku Ajar
Keperawatan Maternitas. Alih Bahasa: Wijayarini MA, Anugrah PI. Jakarta: EGC
Brayshaw, Eileen.2008.Senam
Hamil Dan Nifas. Jakarta:EGC
Ikatan Dokter Anak Indonesia
Cabang Jakarta. 2008. Bedah ASI – Kajian
dari Berbagai Sudut Pandang Ilmiah. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.
Kristianasari, Weni. 2009. ASI, Menyusui & Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.
Mongan, Marie. 2007. Hypno Birthing The Mongan Method. Jakarta : BIP
(Bhuana Ilmu Populer) Kelompok Gramedi
Laksono, Kodrat. 2010. Dahsyatnya
ASI & Laktasi. Yogyakarta: Media Baca.
ProverawatiAtikah, RahmawatiEni. KapitaSelektaASI Dan
menyusui. Bantul; NuhaMedika;2010
Purwanti HS. 2004. Konsep
Penerapan ASI Eksklusif. Jakarta: EGC
Rukiyah,dkk. 2011. Asuhan Kebidanan Nifas.Jakarta:Trans
Info Media
Saifuddin
Abdul 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,Yayasan
Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta.
Sinclair, Constance. 2003. Buku Saku Kebidanan. Jakarta : EGC
Suriadi, Yuliani R. 2006. Asuhan Keperawatan Pada Anak.Jakarta : Sagung Seto
Suryoprajogo, Nadine. 2009. Keajaiban Menyusui. Jogyakarta: Keyword.
Verrals, S. 1997. AnatomidanFisiologiTerapandalamKebidanan.
Jakarta : EGC.
Widianti, Tri Anggriyana &
Proverawati, Atikah.2010.Senam Kesehatan.Yogyakarta:Nuha
Medika
http://midwifesari.blogspot.com/2010/12/masase-perineum.html
http:/nadyaspa.com/spa-hamil-dan-spa-nifas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar